Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Orang-orang Yang Dido'akan Malaikat


Allah SWT berfirman dalam surat Al-Anbiyaa:
WAQAALUT TAKHODZARROhMAANU WALADAN SUBhAANAHUU, BAL-‘IBAADUN MUKROMUUNA (AYAT 26). LAA YASBIQUUNAHUU BIL-QOULI WAHUM BI-AMRIHII YA’MALUUNA (AYAT 27). YA’LAMU MAA BAINA AIDIIHIM WA MAA KHOLFAHUM WA LAA YASY-FA’UUNA ILLAA LIMANIR TADHOO WAHUM MIN KHOSY-YATIHII MUSY-FIQUUNA(AYAT 28).

Dan mereka berkata: Yang Maha Pemurah telah mengambil (mempunyai) anak, Maha Suci Allah. Sebenarnya (malaikat-malaikat itu) adalah hamba-hamba yang dimuliakan. mereka itu tidak tidak mendahului-Nya dengan perkatan dan mereka mengerjakan perintah-perintah-Nya. Allah mengetahui segala sesuatu yang di hadapan mereka (malaikat) dan yang di belakang mereka, dan mereka tidak memberi syafaat melainkan kepada orang-orang yang diridhai Allah, dan mereka itu selalu berhati-hati karena takut kepada-Nya. (QS. Al-Anbiyaa : 26-28)

Orang-orang yang dido’akan oleh para Malaikat di yaitu sebagai berikut :

1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci
Rasulullah SAW bersabda : ” Barang siapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdo’a: ”Ya Allah, ampunilah hambamu si fulan karena tidur dalam keadaan suci. (Imam Ibnu Hibban meriwayatkan dari Abdullah bin Umar RA, hadits ini dishahihkan oleh Syeikh Al-Alabani dalam Shahih At-Targhib Wat-Tarhib I/37)


2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu Shalat
Rasulullah SAW bersabda : ” Tidaklah salah seorang diantara kalian yang duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendo’akannya : ” Ya Allah, ampunilah ia, sayangilah ia” (Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah RA., Shahih Muslim No. 469)


3. Orang-orang yang berada di shaf barisan depan di dalam shalat berjama’ah
Rasulullah SAW bersabda : ” Sesungguhnya Allah dan para Malaikatnya bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf terdepan” (Imam Abu Dawud dan Ibnu Khuzaimah) dari Barra bin Azib RA, hadits ini dishahihkan oleh Syeikh Al-Albani dalam Shahih Sunan Abi Dawud I/130)


4. Orang-orang yang menyambung shaf pada shalat berjama’ah (tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam shaf)
Rasulullah SAW bersabda : ” Sesungguhnya Allah dan para Malaikatnya selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf” (Para Imam yaitu Ahmad, Ibnu Majjah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al-Hakim meriwayatkan dari Aisyah RA., hadits ini dishahihkan oleh Syeikh Al-Albani dalam Shahih At-Targhib Wat-Tarhib I/272)


5. Para Malaikat mengucapkan ”Aamiin” ketika seorang Imam selesai membaca Al-Fatihah/Orang-orang yang mengucapkan Aamiin bersamaan dengan Imam/mengikuti Aamiinnya Imam
Rasulullah SAW bersabda : ” Jika seorang Imam membaca ‘ Ghairil Maghdhuubi ‘AlaiHim Waladh-dhaalliin’ maka ucapkanlah oleh kalian ’aamiin’ karena barang siapa ucapannya itu bertepatan dengan malaikat, maka ia akan di ampuni dosanya yang masa lalu”. (Imam Bukhari meriwayatkan dari Abu Hurairah RA., Shahih Bukhari No. 782)


6. Orang yang duduk di tempat shalatnya setelah melakukan shalat
Rasulullah SAW bersabda : ” Para Malaikat akan selalu bershalawat (berdo’a) kepada salah satu diantara kalian selama ia ada di dalam tempat shalat dimana ia melakukan shalat, selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat) berkata : ” Ya Allah, ampunilah dan sayangilah ia. (Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah, Al-Musnad No. 8106, Syeikh Ahmad Syakir menshahihkan hadits ini)


7. Orang-orang yang melakukan shalat shubuh dan ’Ashr secara berjama’ah
Rasulullah SAW bersabda : ” Para Malaikat berkumpul pada saat shalat shubuh lalu para Malaikat (yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu shalat ’Ashar dan Malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga shalat ’Ashar) naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal, lalu Allah bertanya kepada mereka, ’ Bagaimana kalian meninggalkan hambaku?’ mereka menjawab : ’ Kami datang sedangkan mereka sedang melakukan shalat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat’ (Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah RA., Al-Musnad No. 9140, hadits ini dishahihkan oleh Syeikh Ahmad Syakir)


8. Orang yang mendo’akan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang dido’akan

Rasulullah SAW bersabda : ” Do’a seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang dido’akannya adalah do’a yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang Malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdo’a untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka Malaikat tersebut berkata : aamiin dan engkaupun mendapatkan apa yang ia dapatkan. (Diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Ummu Darda’ RA., Shahih Muslim No.2733)


9. Orang-orang yang berinfaq

Rasulullah SAW bersabda : ” Tidak satu hari pun dimana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 Malaikat turun kepadanya, salah satu diantara keduanya berkata : ” Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfaq”. Dan lainnya berkata : Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit”. (Imam Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah RA, Shahih Bukhari No. 1442 dan Shahih Muslim No. 1010)

10. Orang yang sedang Makan Sahur
Rasulullah SAW bersabda : ”Sesungguhnya Allah dan para Malaikatnya bershalawat (berdo’a) kepada orang-orang yang sedang makan sahur” Insya Allah termasuk di saat sahur untuk puasa ”sunnah” (Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani, meriwayatkan dari Abdullah bin Umar RA., hadits ini dishahihkan oleh Syeikh Al-Albani dalam Shahih At-Targhib Wat-Tarhib I/519)

11. Orang yang sedang menjenguk orang sakitRasulullah SAW bersabda : Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya yang sakit kecuali Allah akan mengutus 70.000 malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore dan di waktu malam kapan saja hingga shubuh. (Imam Ahmad meriwayatkan dari Ali bin abi Thalib RA., Al-Musnad No. 754, Syeikh Ahmad Syakir berkomentar, ”Sanadnya Shahih”)

12. Seseorang yang sedang mengajarkan kebaikan kepada orang  lain Rasulullah SAW bersabda : ”Keutamaan seorang ’Alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah diantara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarjan kebaikan kepada orang lain” (Diriwayatkan oleh Imam tirmidzi dari Abu Umamah Al-Bahily RA., dishahihkan oleh Syeikh Al-Albani dalam Kitab Shahih At-Tirmidzi II/343). Dzikrul H/Red/03/2010/ Sumber Tulisan : Pustaka Ibnu Katsir, cetakan pertama, 2005.

Posting Komentar untuk "Orang-orang Yang Dido'akan Malaikat"